Ditargetkan Rampung Maret 2023, Progres Konstruksi Tol Paspro Seksi 4A Capai 66,21%

News

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) masih terus mendorong percepatan penyelesaian pembangunan Jalan Tol Trans Jawa. Salah satunya pembangunan Tol ruas Pasuruan-Probolinggo (Paspro) Seksi 4A Probolinggo Timur-Gending di Provinsi Jawa Timur yang ditargetkan rampung pada Maret 2023 mendatang.  

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit melaporkan perkembangan konstruksi dari Seksi 4A Probolinggo Timur-Gending telah mencapai progress terkini sebesar 66,21 persen dengan progres pembebasan lahan mencapai 97,4 persen.

Selain itu, Kementerian PUPR melalui Ditjen Bina Marga dan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) bersama tim ahli juga telah melakukan penilaian untuk memastikan kualitas layanan Tol Paspro dan rest area berkelanjutan memenuhi Standar Pelayanan Minimal Jalan Tol dan Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP).

Penyelesaian Tol Paspro Seksi 4A ini akan melengkapi Seksi 1 – 3 sepanjang 30,3 Km yang sebelumnya telah beroperasi dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejak tahun 2019 lalu dengan pengelola BUJT PT Transjawa Paspro Jalan Tol.

Jalan Tol Paspro sepanjang 43,75 km yang dibangun ini terdiri dari 4 seksi diantaranya Seksi 1 Grati Pasuruan-Tongas sepanjang 13,5 km, Seksi 2 Tongas-Probolinggo Barat sepanjang 6,9 km, Seksi 3 Probolinggo Barat-Probolinggo Timur sepanjang 10,9 km, Seksi 4A Probolinggo Timur-Gending sepanjang 8,5 km dan Seksi 4B sepanjang 3,8 km.

Kehadiran jalan tol ini dinilai dapat mengurangi kepadatan lalu lintas di Jalan Nasional Pasuruan-Probolinggo sekitar 50 persen–60 persen, serta dapat menjadi akses alternatif jalur wisata Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Bromo-Tengger-Semeru.

Menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Kehadiran jalan tol ini dapat mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk dalam negeri karena terhubung dengan kawasan-kawasan produktif seperti kawasan industri, pariwisata, bandara, dan pelabuhan.

Selain mendukung akses wisata, Basuki menyebut Tol Paspro nantinya juga akan memperlancar mobilisasi kegiatan bongkar muat logistik di Pelabuhan Tanjung Tembaga kota Probolinggo dan juga wilayah sekitanya seperti Situbondo, Bondowoso, Lumajang, Probolinggo Pasuruan, dan Malang.         

Sebagai informasi, Pembangunan Tol Paspro dikerjakan oleh kontraktor PT Waskita Karya dengan nilai investasi Rp. 6,3 triliun dan hak konsesi selama 50 tahun.

Ruas tol ini memiliki 4 Simpang Susun (SS) yakni SS Tongas, SS Probolinggo Barat, SS Probolinggo Timur, dan SS Gending. Terdapat 4 buah rest area tipe B yang berada di masing-masing lajur, yakni 2 jalur kiri dan 2 jalur kanan.

Back to top button