Pembangunan Terowongan Penghubung Stasiun MRT Kota – Glodok Akhirnya Rampung

HeadlineNews

Rampungnya pembangunan terowongan ini ditandai dengan suara sirine yang menggaung di kedalaman sekitar 18 meter di bawah permukaan tanah serta pengibaran bendera Indonesia dan Jepang yang terpasang di atas mesin bor terowongan.

Momen tersebut menandakan tunnel boring machine/mesin bor terowongan 1 telah berhasil menembus dan menyelesaikan pembangunan terowongan southbound dari Stasiun Kota hingga Stasiun Glodok.

Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta (Perseroda) Weni Maulina menjelaskan bahwa pencapaian ini merupakan salah satu peristiwa penting yang berhasil ditorehkan dengan baik.        

Adapun panjang terowongan yang telah berhasil dibangun tersebut mencapai sekitar 240 meter dan nantinya akan menjadi jalur kereta menuju ke arah selatan atau Lebak Bulus.

Setelah Pembangunan Terowongan Penghubung Stasiun MRT Kota – Glodok selesai, mesin bor terowongan 1 ini akan disiapkan untuk melanjutkan pembangunan terowongan southbound dari sisi selatan Stasiun Glodok menuju sisi utara Stasiun Mangga Besar.

Sebagai informasi, Stasiun Glodok merupakan salah satu stasiun yang dibangun bersama Stasiun Kota dalam paket pekerjaan kontrak CP203.

Stasiun Glodok dibangun setinggi dua lantai dengan panjang sekitar 240 meter, lebar 19,8 meter, dan berada di kedalaman hingga 18 meter.

Sedangkan, Stasiun Kota dibangun setinggi tiga lantai dengan panjang 231 meter, lebar 17 meter, dan berada di kedalaman hampir 24 meter di bawah tanah.

Back to top button