Jokowi Tetapkan 16 PSN Baru, Mayoritas Kawasan Industri Bernilai Ratusan Triliun

HeadlineNews

Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru – baru ini dikabarkan telah menetapkan 16 proyek baru ke dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) di akhir masa jabatannya.

16 PSN ini nantinya baru akan dilanjutkan pada pemerintahan Presiden terpilih 2024 yakni Prabowo Subianto bersama dengan wakilnya Gibran Rakabuming Raka.

Adapun 16 PSN baru tersebut terdiri dari 14 proyek infrastruktur dan 2 program yang dikerjakan tanpa menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menko Perekonomian Nomor 6 Tahun 2024.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa 16 PSN baru ini akan dikerjakan oleh pihak swasta dengan menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Berikut 16 PSN baru yang telah ditetapkan pemerintah, yaitu:

  1. Pengembangan Pantai Indah Kapuk Tropical Concept.
  2. Pengembangan Kawasan Industri Wiraraja Pulau Galang.
  3. Proyek North Hub Development Project Lepas Pantai Kalimantan Timur.
  4. Pengembangan Kawasan Industri Neo Energy Parimo Industrial Estate Sulawesi Tengah.
  5. Kawasan Industri Patimban Industrial Estate Subang.
  6. Pengembangan Kawasan Industri Giga Industrial Park, Sulawesi Tenggara.
  7. Pengembangan Kawasan Industri Kolaka Resource, Sulawesi Tenggara.
  8. Pengembangan Kawasan Industri Stargate Astra, Sulawesi Tenggara.
  9. Pengembangan Kawasan Pesisir Surabaya Water Front.
  10. Pengembangan Kawasan Neo Energy Morowali, Sulawesi Tengah.
  11. Pengembangan Kawasan Terpadu di Bumi Serpong Damai (BSD).
  12. Pengembangan Kawasan Industri Toapaya Bintan, Riau.
  13. Pengembangan Jalan Tol di Section Harbour Road II Jakarta Utara.
  14. Pengembangan Jalan Tol Dalam Kota Bandung
  15. Pengembangan Teknologi MLFF di Jalan Tol.
  16. Program Integrasi Dua Operator Bandara di bawah Holding BUMN InJourney.

Dari 16 PSN tersebut, terdapat 8 proyek kawasan industri di antaranya dengan total target investasi jumbo yakni mencapai Rp 1.152 triliun.

Berikut ini rincian 8 proyek kawasan industri yang berstatus PSN tersebut :

1. Kawasan Industri Wiraraja Green Renewable Energy and Smart-eco Industrial Park (GESEIP)

Proyek pengembanganan kawasan industri hijau ini direkomendasikan oleh Kementerian Perindustrian dengan investasi ditargetkan sebesar Rp 226 triliun.

Proyek yang berlokasi di Pulau Galang, Batam ini berfokus pada produk panel surya, pabrik semikonduktor dan turunannya.

2. Kawasan Industri Neo Energy Parimo Industrial Estate

Proyek pengembangan kawasan industri ini direkomendasikan langsung oleh Kementerian Perindustrian dengan investasi ditargetkan mencapai Rp225 triliun.

Kawasan industri yang terletak di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah ini akan menjadi tempat untuk pengembangan ekosistem baterai lithium terintegrasi

3. Kawasan Industri Patimban Industrial Estate

Proyek pengembangan kawasan industri ini direkomendasikan oleh Kementerian Perindustrian dengan target investasi sebesar Rp169,5 triliun.

Kawasan industri yang terletak di Subang, Jawa Barat ini akan menjadi tempat untuk pengembangan industri semikonduktor, elektronika, petrokimia, dan pusat riset teknologi digital.

4. Kawasan Industri Indonesia Giga Industrial Park (IGIP)

Proyek pengembangan kawasan industri ini ditargetkan memiliki investasi sebesar Rp 109 triliun. Kawasan industri yang berlokasi di Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara ini akan menjadi tempat untuk pengembangan hilirisasi nikel.

Adapun salah satu perusahaan nikel yang sudah berkomitmen untuk mengembangkan pengolahan nikelnya di kawasan ini yaitu Huayou Group.

5. Kawasan Industri Kolaka Resource Industrial Park (KRIP)

Proyek pengembangan kawasan industri ini direkomendasikan oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang dengan investasi ditargetkan mencapai sebesar Rp150 triliun.

Kawasan industri yang terletak di Kolaka Utara ini memiliki fokus yang tidak jauh berbeda dengan IGIP terkait pengolahan nikel.

6. Kawasan Industri ASPIRE Stargate (ASPR)

Proyek pengembangan kawasan industri ini direkomendasikan oleh Kementerian Perindustrian dengan investasi ditargetkan mencapai sebesar Rp 2,89 triliun.

Kawasan yang berlokasi di Konawe Utara, Sulawesi Tenggara ini akan menjadi tempat untuk pengembangan green smelter dengan energi ramah lingkungan.

7. Kawasan Industri Neo Energy Morowali Industria Estate (NEMIE)

Proyek pengembangan kawasan industri ini direkomendasikan oleh Kementerian Perindustrian dengan investasi ditargetkan mencapai sebesar Rp 150 triliun.

Kawasan industri yang berlokasi di Morowali, Sulawesi Tengah ini akan difokuskan untuk pengembangan industri baterai terintegrasi yang didukung langsung oleh perusahaan top dunia Gotion High Tech dan Volkswagen Group

8. Kawasan Industri Toapaya, Pulau Poto, dan Kampung Masiran

Proyek pengembangan kawasan industri yang satu ini direkomendasikan langsung oleh Kementerian Perindustrian dan BKPM dengan investasi ditargetkan mencapai sebesar Rp120,5 triliun.

Kawasan industri yang berlokasi di Bintan, Kepulauan Riau ini diinisiasi sebagai upaya perluasan KEK Galang Batang yang difokuskan untuk pengembangan industri amunisi dan persenjataan, petrokimia, galangan kapal, hingga industri daur ulang plastik.

Back to top button