KPPIP : 31 Proyek Strategis Nasional (PSN) Ditargetkan Rampung Hingga 2024

Komite Percepatan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) menargetkan sebanyak 31 Proyek Strategis Nasional (PSN) di berbagai sektor yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dapat rampung pada tahun 2024 mendatang.

Ketua Umum KPPIP, Wahyu Utomo menyampaikan bahwa 31 PSN tersebut terdiri dari sektor jalan tol, kawasan industri, hilirisasi, energi terbarukan dan bendungan serta Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).

Adapun pembangunan seluruh proyek strategis ini akan difokuskan penyelesaiannya dan diharapkan dapat terus memberikan kontribusi dalam peningkatan ekonomi serta penyediaan lapangan kerja.

Guna mencapai target tersebut, KPPIP berkomitmen akan fokus pada percepatan debottlenecking isu yang berkaitan dengan pengadaan tanah, perizinan, dan koordinasi di lapangan dengan seluruh stakeholder.

Selain itu agar PSN berjalan dengan mudah ke depannya, Pemerintah juga berencana akan mengembangkan skema pembiayaan alternatif dan sumber pembiayaan lain yang dapat digunakan untuk mendukung realisasi percepatan pembangunan Indonesia.

Dengan demikian, pembiayaan PSN tak hanya bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) atau Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), tetapi juga dapat bersumber dari pembiayaan lain yang sah dengan memperhatikan beberapa hal.

Sebagaimana yang tertuang dalam PP Nomor 42 Tahun 2021 Tentang Kemudahan Proyek Strategis Nasional disebutkan bahwa pembiayaan Proyek Strategis Nasional yang bersumber dari pembiayaan lain yang sah dilakukan dengan memperhatikan :

– Integrasi secara teknis dengan rencana induk pada sektor yang bersangkutan

– Kelayakan secara ekonomi dan finansial,

– Kemampuan keuangan badan usaha untuk membiayai pelaksanaan penyediaan PSN yang mana dalam hal ini badan usaha bertindak selaku pemrakarsa dan atau mendapat penugasan dari Pemerintah.

Selain mengembangkan skema pembiayaan PSN, Pemerintah juga telah mendorong fasilitas pengadaan tanah melalui mekanisme Lembaga Manajemen Aset Negara/LMAN yang telah berjalan sejak tahun 2016 hingga Juli 2023.

Sampai Juli 2023, Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) telah menggelontorkan dana sebesar Rp113,68 triliun untuk pengadaan lahan pembangunan infrastruktur di tujuh sektor Proyek Strategis Nasional.

Sebagai informasi, Penyelesaian 31 proyek strategis nasional ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat internal PSN yang dilaksanakan di Istana Negara pada Senin, 25 April 2022

Dimana dalam arahannya tersebut, Presiden Joko Widodo meminta untuk memprioritaskan pembangunan PSN yang dapat diselesaikan paling lambat Semester I/2024.

Selain itu, Presiden Jokowi juga menginstruksikan untuk memastikan waktu penyelesaian PSN yang telah transaksi atau sedang dalam tahap konstruksi yang tidak dapat diselesaikan pada tahun 2024 agar dapat dipastikan masalah terkait pembiayaannya, perizinannya dan ketersediaan lahannya.