Waskita Karya Tata Ulang Kawasan Benteng Pendem Ambarawa Jadi Destinasi Wisata Baru di Jawa Tengah
PT Waskita Karya (Persero) Tbk telah menyelesaikan proyek penataan kawasan Benteng Pendem Ambarawa (Benteng Fort Willem I) di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah yang saat ini tengah dalam proses pemeliharaan.
Setelah dilakukan penataan, kawasan bersejarah yang terletak di lereng Gunung Ungaran tersebut akan dibuka untuk umum dan menjadi destinasi wisata baru di Jawa Tengah bertema cagar budaya yang siap dikunjungi wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri.
Selain itu, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo menyebut kawasan Benteng Pendem Ambarawa ini juga diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai sarana pendidikan atau edukasi tentang bangunan cagar budaya bagi masyarakat.
Benteng Pendem Ambarawa merupakan Benteng terbesar di Pulau Jawa yang dibangun pada abad ke – 19 sebagai pusat pertahanan utama sekaligus penjara peninggalan zaman kolonial Belanda.
Benteng yang dibangun oleh pemerintah kolonial Belanda untuk memperkuat pertahanannya di wilayah Jawa Tengah ini menjadi bukti penjajahan Belanda di atas tanah Ambawara sekaligus menjadi saksi bisu perjalanan panjang perjuangan rakyat Indonesia melawan kolonialisme Belanda dalam merebut kemerdekaan.
Karena bangunan ini memiliki nilai historis yang sangat penting bagi bangsa Indonesia, Penataan bangunan benteng ini bukan hal yang mudah lantaran harus dilakukan dengan tetap mempertahankan struktur asli bangunan.
Kemudian untuk bangunannya sendiri juga harus diperkuat dengan lapisan coating agar tidak dipenuhi lumut dan tidak mudah rusak serta ditanami berbagai tanaman di sekitar kawasan bangunan agar lansekapnya lebih indah.
Mengutip informasi dari laman metropaginews.com, Penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa telah dimulai pengerjaannya sejak Desember 2023 oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk selaku kontraktor pelaksana dengan nilai kontrak mencapai Rp152,5 miliar.
Penandatanganan kontrak proyek ini telah dilaksanakan oleh SVP Building Division Waskita Karya Paulus Budi Kartiko dan Bina Penataan Bangunan Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Wilayah II Provinsi Jawa Tengah Tommy Faizal Wahyono pada tanggal 22 Desember 2023.
Adapun lingkup pekerjaan Waskita Karya dalam proyek ini mencakup pekerjaan penyelamatan bangunan, pengembangan bangunan, serta penataan lanskap atau tata ruang di luar bangunan.
Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunit mengungkapkan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan sehingga Waskita Karya dapat mengerjakan proyek bersejarah ini sekaligus berkontribusi dalam menjaga situs cagar budaya di Jawa Tengah.
Sebagai informasi, kawasan Benteng Pendem Ambarawa memiliki luas sekitar 27.286,38 meter persegi (m²), dengan area parkir seluas 6.429,9 m² dan area jalan akses seluas 5.873,4 m².
Dengan kekayaan nilai sejarah di dalamnya, benteng tersebut kini menjadi salah satu situs cagar budaya yang dilindungi oleh negara.
Hal ini sebagaimana SK Bupati Semarang No. 432/0112/2021 yang menetapkan benteng ini sebagai Situs Cagar Budaya Peringkat Kabupaten dan telah memenuhi definisi bangunan cagar budaya berdasarkan PP 16 Tahun 2021.
Oleh karenanya, Negara memiliki tanggungjawab dalam melindungi, mengembangkan dan memanfaatkan Benteng Pendem Ambarawa sebagai cagar budaya dan destinasi wisata sejarah.
