Proyek Tol Pekanbaru – Rengat Garapan Hutama Karya Capai Progres 57%, Target Rampung 2026
Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Pekanbaru–Rengat khususnya Pekanbaru–Kandis terus menunjukkan kemajuan progres yang signifikan.
Dengan progres yang terus mengalami peningkatan, PT Hutama Karya (Persero) selaku kontraktor pelaksana memastikan proyek strategis nasional tersebut berjalan sesuai rencana dan rampung tepat waktu.
Adapun untuk progresnya sendiri hingga akhir Juni 2025, pembangunan jalan tol sepanjang 30,2 kilometer tersebut tercatat telah mencapai progres 57 persen.
Di tengah tantangan medan dan cuaca, Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo, menyebut capaian ini mencerminkan komitmen kuat Hutama Karya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi wilayah dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Pasalnya setelah rampung, kehadiran jalan tol ini bukan hanya akan memperlancar konektivitas antarkota di Provinsi Riau, memudahkan distribusi barang dan jasa serta membuka akses baru bagi pelaku ekonomi lokal.
Tetapi pembangunannya juga memberikan manfaat bagi masyarakat lokal melalui penyerapan tenaga kerja dan peluang usaha
Hal ini terlihat selama proses konstruksi berlangsung, dimana Hutama Karya diketahui telah menyerap lebih dari 500 tenaga kerja lokal dan melibatkan sejumlah UMKM binaan untuk penyediaan konsumsi, jasa kebersihan, hingga kebutuhan logistik operasional lainnya.
Sebagai informasi, Ruas Tol Pekanbaru – Kandis merupakan bagian dari jalur Pekanbaru–Rengat yang akan terintegrasi dengan jaringan tol lain di Sumatera, seperti tol Pekanbaru–Padang dan Pekanbaru–Dumai.
Jika seluruh jaringan tol ini terhubung, efisiensi logistik di wilayah Sumatera bagian tengah diyakini akan meningkat drastis, sekaligus memperpendek waktu tempuh antarwilayah secara signifikan.
Hutama Karya menargetkan ruas tol ini dapat beroperasi penuh pada tahun 2026, sejalan dengan agenda percepatan pembangunan infrastruktur nasional.
Hutama Karya berkomitmen untuk menjalankan proyek ini sesuai prinsip tata kelola yang baik, menjunjung tinggi keselamatan kerja, serta meminimalkan dampak lingkungan sepanjang proses konstruksi.
Dengan pencapaian yang terus menunjukkan tren positif, Proyek Tol Pekanbaru–Kandis tak hanya menjadi jalur penghubung antarkota, tetapi juga menjadi jembatan harapan bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat dan pertumbuhan ekonomi kawasan Sumatera secara berkelanjutan.
