Penilaian Jalan Tol Berkelanjutan 2022, Berikut Jalan Tol dan Rest Area Terbaik

Kegiatan Penilaian Jalan Tol Berkelanjutan (JTB) Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah sukses digelar pada 26 September hingga 6 November lalu.

Dalam kegiatan ini, terdapat sejumlah aspek yang menjadi kriteria penilaian yaitu aspek kenyamanan, kelancaran, dan keselamatan bagi para pengguna Jalan Tol.

Kriteria penilaian jalan tol dan rest area tersebut tertuang dalam dalam Peraturan Menteri (Permen) PUPR No.10 Tahun 2014 dan Permen PUPR No 12 Tahun 2018.

Program yang berjalan selama 1,5 bulan ini menilai sebanyak 47 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), 67 ruas jalan tol, dan 136 rest area yang ada di seluruh wilayah Indonesia baik Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, maupun Bali.

Tahun ini, Kegiatan penilaian jalan tol berkelanjutan dinilai oleh para pakar individu serta tim penilai dari Kementerian PUPR yang berfokus terhadap unsur “hemat energi dan beautifikasi” di lingkungan jalan tol.

Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan dan pengelolaan jalan tol berkelanjutan, Kementerian PUPR juga melakukan penilaian terhadap kualitas layanan yang mencakup fungsi utama jalan tol, fungsi pendukung dan fungsi pelengkap di jalan tol maupun rest area serta penilaian dari sisi beautifikasi lingkungan jalan tol.

Mengutip data dari laman Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) pada Kamis (08/12/2022), Berikut ini macam-macam kategori penilaian Jalan Tol Berkelanjutan Tahun 2022 yang dimenangkan beberapa Jalan Tol dan Rest Area pilihan, yaitu :

Jalan Tol Panjang Kurang dari 15 Km :

Jalan Tol Prof. Dr. Ir. Sedyatmo (14,30 Km)

Jalan Tol Makassar Seksi IV (11,60 Km)

Jalan Tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran (14,19 Km)

Jalan Tol Panjang 16-50 Km :

Jalan Tol Kertosono-Mojokerto (40,23 Km)

Jalan Tol Pandaan-Malang (38,46 Km)

Jalan Tol Palembang-Indralaya (21,58 Km)

Jalan Tol Surabaya-Mojokerto (36,27 Km)

Jalan Tol Panjang Lebih dari 51 Km :

Jalan Tol Jakarta-Bogor-Ciawi (59 Km)

Jalan Tol Semarang-Solo (72,95 Km)

Jalan Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (58,50 Km)

Jalan Tol Cikampek-Palimanan (116,75 Km)

Jalan Tol Layang (Elevated) :

1. Jalan Tol Bali – Mandara (10,07 Km)

2. Jalan Tol Kelapa Gading – Pulo Gebang (9,29 Km)

3. Jalan Tol Bogor Ring Road Seksi I – IIIA (11,30 Km)

4. Jalan Tol A.P. Pettarani dan Ujung Pandang Seksi 1 – 2 (10,08 Km)

Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) Tipe A :

1. TIP Km 88+000 Jalan Tol Cikampek – Purwakarta – Padalarang

2. TIP Km 429+300 A Jalan Tol Semarang – Solo

3. TIP Km 260+000B Jalan Tol Pejagan – Pemalang

4. TIP Km 726+000B Jalan Tol Surabaya – Mojokerto

5. TIP Km 97+000 Jalur B Jalan Tol Cikampek – Purwakarta – Padalarang

Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) Tipe B :

1. TIP Km 456+600 Jalur B Jalan Tol Semarang – Solo

2. TIP Km 678+000 Jalur B Jalan Tol Kertosono – Mojokerto

3. TIP Km 597+800 Jalur B Jalan Tol Ngawi – Kertosono

4. TIP Km 456+600 Jalan Tol Semarang – Solo

5. TIP Km 538+000 Jalur A Jalan Tol Semarang – Solo

Jalan Tol Operasi Kurang Dari 5 Tahun Yang Melakukan Upaya Progresif :

1. Jalan Tol Soreang – Pasir Koja (8,15 Km)