HKI Ungkap Progres Tol Probowangi Ruas Krakasan – Paiton Tembus 89,7%

PT Hutama Karya Infrastruktur atau HKI melaporkan perkembangan terbaru dari pembangunan Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi Paket II (Krakasan – Paiton) yang saat ini tengah digarapnya.
Dalam laporan terbarunya, HKI mengungkapkan progres pembangunan Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi Paket II (Krakasan – Paiton) sepanjang 11,2 km ini telah mencapai 89,7% hingga akhir Februari 2025.
Direktur Utama HKI Aji Prasetyanti menyampaikan pembangunan ruas tol tersebut masih terus berlangsung hingga dapat difungsionalkan pada momentum Lebaran 1446 H / 2025 sesuai arahan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR).
Untuk itu, Aji menyebut pihaknya telah menyelesaikan pembangunan jalan utama (main road) yang telah dilengkapi dengan marka jalan, rambu-rambu, barrier, guardrail, serta penerangan jalan umum (PJU).
Sarana dan prasarana pendukung ini disiapkan untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan pengguna jalan yang melintas.
Sehingga fungsional Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi sepanjang 11,2 km akan memberikan akses yang lebih mudah dan nyaman bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.
Dalam pengoperasiannya, tol fungsional ini akan memberlakukan sistem one way atau satu arah dengan cakupan yang lebih luas untuk mengurangi kepadatan di jalan nasional.
Pemberlakukan satu arah ini diharapkan dapat mengurangi sedikit beban lalu lintas di jalan nasional dan meminimalisir kecelakaan.
Adapun penerapan sistem one way yang diterapkan pada ruas tol ini disesuaikan dengan jadwal puncak arus mudik dan arus balik Lebaran.
Saat arus mudik Lebaran pada 24 – 31 Maret 2025, sistem one way berlaku untuk arah Kraksaan menuju Paiton.
Sementara pada momentum arus balik Lebaran selama 1 – 8 April 2025, sistem one way berlaku untuk arah Paiton menuju Kraksaan.
Sebagai informasi, Pembangunan Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi Paket II dikerjakan oleh Konsorsium Hutama Karya Infrastruktur (HKI), PT Acset Indonusa Tbk. (ACST), dan PT Nindya Karya (NK) atau KSO HKI-Acset-NK.
Jalan tol ini akan dikelola oleh PT JPB selaku badan usaha jalan tol yang kepemilikan sahamnya dimiliki oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk sebesar 96,33%, PT Brantas Abipraya (Persero) sebesar 3,65%, dan PT Waskita Toll Road sebesar 0,02%
Jalan tol ini memiliki 1 interchange, yakni Interchange Paiton yang terletak di STA 19+591 sebagai akses keluar dan masuk tol dari Paiton serta dirancang dengan lajur 2×2 dengan rencana kecepatan 100 km per jam dan akan tersambung dengan Tol Gending – Kraksaan sepanjang 12,88 km.
Setelah rampung, ruas Kraksaan – Paiton pada Tol Probolinggo – Banyuwangi tak hanya akan menyempurnakan jaringan Jalan Tol Trans Jawa yang menghubungkan wilayah barat hingga timur Pulau Jawa.
Tetapi juga diharapkan dapat membuat konektivitas antardaerah semakin baik, memperlancar distribusi orang, barang, dan jasa, serta memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi, terutama di wilayah timur Pulau Jawa.