Sejumlah Ruas Tol Ini Akan Beroperasi Fungsional saat Mudik Lebaran 2024
Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) saat ini masih terus mempersiapkan infrastruktur untuk mendukung mudik Lebaran 2024 yang tak lama lagi akan segera tiba.
Selama momentum arus mudik Lebaran 2024, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengelola Jalan dikabarkan tengah berencana untuk mengoperasikan sejumlah ruas jalan tol secara fungsional.
Kepala Bidang Sistem Informasi Layanan Jalan Tol BPJT Kementerian PUPR Ali Rachmadi Nasution menjelaskan bahwa ruas jalan tol sepanjang 163,92 kilometer (km) rencananya akan difungsionalkan.
Mengutip informasi dari laman bisnis.com, ruas jalan tol yang dimaksud meliputi :
- Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 2B (Cikeas – Cibitung) sepanjang 19,65 km
- Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan Seksi Kutanegara – Sadang sepanjang 8,5 km
- Jalan Tol Solo – Yogyakarta – NYIA Kulonprogo Seksi Colomadu-Klaten sepanjang 22,3 km,
- Jalan Tol Bangkinang – Koto Kampar sepanjang 24,7 km
- Jalan Tol Kuala Tanjung- Tebing Tinggi-Parapat Seksi 2 Kuala Tanjung-Indrapura sepanjang 9,47 km.
- Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat Seksi 3-4 Tebing Tinggi-Sinaksak sepanjang 47,15 km
- Jalan Tol Indrapura-Kisaran Seksi Lima Puluh-Kisaran sepanjang 32,15 km
Selain berencana mengoperasikan sejumlah ruas jalan tol, Ali Rachmadi juga melaporkan jalan tol operasi di Indonesia yang tercatat hingga per Februari 2024 telah mencapai sepanjang 2.835,71 km
Dimana dari total panjang 2.835,71 km, Pulau Jawa mendominasi pencapaian tersebut dengan total ruas beroperasi mencapai sepanjang 1.782,47 km.
Kemudian diikuti Pulau Sumatra dengan total ruas beroperasi mencapai 884,45 km, Pulau Kalimantan dengan total ruas beroperasi mencapai 97,27 km, Pulau Sulawesi dengan total ruas beroperasi mencapai 61,46 km dan Pulau Bali dengan total ruas beroperasi mencapai 10,07 km.
Demi menjamin kelancaran arus mudik lebaran tahun 2024 ini, Kementerian PUPR melalui BPJT telah memberikan instruksi kepada Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk meningkatkan layanan jalan tol.
