Pemprov Sulsel Alokasikan Anggaran Rp649 Miliar untuk Pembangunan Stadion Sudiang Tahun Ini
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyampaikan perkembangan terbaru dari pembangunan Stadion Sudiang di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) yang akan dimulai pada tahun ini.
Dalam kabar terbaru yang dikutip dari beberapa sumber, Kementerian PU diinformasikan telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 649 miliar untuk membangun Stadion Sudiang sesuai standar FIFA di atas lahan seluas 20 hektare di kawasan GOR Sudiang
Dengan anggaran tersebut, Proyek stadion ini akan dibangun dengan menggunakan skema pengerjaan multiyears contract (MYC) atau kontrak tahun jamak.
Ketua Umum Kadin Sulsel menilai penggunaan skema multiyears untuk proyek ini sudah tepat mengingat besarnya nilai proyek dan kompleksitas konstruksi stadion berstandar internasional tersebut.
Menurutnya, pendekatan anggaran ini memberikan kepastian pembiayaan dan ruang perencanaan yang lebih matang.
Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras menyebut pihaknya sangat mendukung pembangunan Stadion Sudiang.
Pasalnya, Pembangunan Stadion Sudiang merupakan proyek strategis bagi Sulawesi Selatan baik dari sisi olahraga maupun dampak ekonomi.
Oleh karena itu, Iwan meminta semua pihak yang terlibat untuk mempercepat proses agar tidak molor, termasuk Pemprov Sulsel yang bertanggung jawab menyiapkan lahan dan dokumen administrasi.
Iwan menyebut pihaknya sudah meminta Pemprov Sulsel untuk merampungkan dokumen administrasi sebagai salah satu syarat pembangunan.
Dokumen yang dimaksud yaitu analisis mengenai dampak lingkungan (amdal), analisis mengenai dampak lalu lintas (andalalin) hingga keterangan rencana kota (KRK).
Selain itu, terdapat juga dokumen persetujuan bangunan gedung (PBG) yang bisa menyusul setelah lelang.
Jika dokumen administrasi dinyatakan sudah lengkap, Kementerian PU akan menyiapkan proses lelang. Iwan mengungkapkan tahapan lelang proyek Stadion Sudiang Makassar ditargetkan akan dimulai pada Juli 2025.
Kendati begitu, Iwan enggan berspekulasi berapa lama proses lelang nantinya akan berlangsung.
Namun yang pasti, pembangunan infrastruktur fisik Stadion Sudiang Makassar baru akan dimulai setelah dilakukan proses lelang.
Iwan mengaku akan terus mendorong dokumen tersebut untuk bisa segera diselesaikan agar tidak menghambat jadwal lelang.
Iwan juga menyampaikan bahwa Komisi V DPR RI akan ikut mengawal proses lelang dan pelaksanaan pembangunan stadion secara ketat.
Bahkan jika diperlukan, Komisi V DPR RI siap memanggil kementerian terkait untuk melakukan evaluasi apabila terdapat indikasi keterlambatan.
Sebagai wakil rakyat dari Dapil Sulsel II, Iwan memastikan akan terus memperjuangkan keberlanjutan proyek ini agar tidak hanya selesai secara fisik, tetapi juga berfungsi optimal setelah dibangun.
Sebagai informasi, Stadion Sudiang Makassar akan dibangun dengan kapasitas 27.000 penonton dan seluruhnya akan menggunakan single seat atau kursi tunggal.
Dengan adanya kabar ini, Harapan masyarakat Sulawesi Selatan untuk memiliki stadion bertaraf internasional semakin mendekati kenyataan.
Untuk itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel Suherman menyebut pihaknya berkomitmen mendukung percepatan pembangunan proyek strategis tersebut.
Selain itu, Suherman juga meminta masyarakat untuk turut mendoakan kelancaran proyek Stadion Sudiang agar stadion kebanggaan masyarakat Sulsel ini dapat segera dinikmati hingga nantinya dapat menggelar pertandingan di kancah internasional.















