Menuju Kongres Insinyur ke XXIII, PII Gelar Seminar Internasional Bertajuk “Strategi Industrialisasi Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas 2045”
Persatuan Insinyur Indonesia (PII) telah memulai serangkaian kegiatan menuju Kongres PII ke XXIII yang akan berlangsung di Yogyakarta pada 5-6 Desember 2024 mendatang.
Acara ini diawali dengan kegiatan seminar Internasional bertajuk “Strategi Industrialisasi Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas 2045” yang diselenggarakan di Hotel Sheraton, Surabaya, Jawa Timur pada 2 – 3 Desember 2024.
Ketua Penyelenggara Kegiatan Seminar Internasional PII Ir. Sri Hidayati AKP, ST., M.Sc. (PM), IPU, APEC Eng, ASEAN Eng, menjelaskan bahwa seminar ini merupakan salah satu upaya strategis untuk mewujudkan industrialisasi berkelanjutan serta menjadi ajang diskusi yang mempertemukan pandangan akademisi, praktisi, dan pemerintah dalam membangun masa depan yang berkelanjutan.
Sri Hidayati berharap seminar ini dapat menjadi milestone atau pencapaian penting dalam merancang kebijakan dan inovasi yang adaptif terhadap tantangan global.
Adapun kegiatan yang menjadi rangkaian pembuka sebelum berlangsungnya Kongres PII ke XXIII di Yogyakarta ini turut menghadirkan narasumber dari berbagai negara dan sektor industri untuk membahas langkah konkret yang perlu dilakukan dalam mencapai visi besar Indonesia sebagai negara maju pada tahun 2045 mendatang.
Kemudian juga turut dihadiri oleh lebih dari 300 peserta yang meliputi insinyur profesional, pemangku kepentingan pemerintah, dan pelaku industri dengan panel diskusi yang melibatkan para ahli dari dalam dan luar negeri.
Dalam seminar internasional ini, sebagaimana informasi yang dikutip dari laman persatuan insinyur indonesia dijelaskan bahwa peserta tak hanya disuguhkan dengan berbagai forum seminar diskusi secara pararel untuk berbagi pengalaman dalam menerapkan teknologi hijau dan digitalisasi.
Tetapi melalui seminar ini, peserta juga diberikan kesempatan untuk mengikuti sesi khusus yang membahas peran generasi muda dalam menciptakan solusi inovatif bagi masa depan Indonesia.
Dengan antusiasme yang tinggi dari berbagai pihak, PII optimis seminar ini akan memberikan kontribusi nyata dalam perjalanan menuju Indonesia Emas 2045.
Sebagai informasi, Seminar internasional PII merupakan salah satu dari rangkaian Kongres PII ke – XXIII yang akan berlangsung di Yogyakarta pada 5 – 6 Desember 2024.
Seminar ini dilaksanakan selama dua hari mulai dari tanggal 2 hingga 3 Desember 2024 sebelum akhirnya dilanjutkan dengan kunjungan ke industri-industri di sekitar wilayah Jawa Timur pada 4 Desember 2024.
Selain seminar, Dalam rangkaian kegiatan Kongres PII XXIII tersebut juga akan dilaksanakan pemilihan Calon Wakil Ketua Umum (Cawaketum) PII periode 2024 – 2027.
Sekretaris Jenderal PII Ir. Bambang Goeritno, M.Sc., MPA., IPU., APEC Engineer menjelaskan bahwa pemilihan Wakil Ketua Umum yang baru ini merupakan bagian dari upaya organisasi untuk meningkatkan peran profesionalisme insinyur dalam pembangunan nasional.
Berdasarkan informasi yang dikutip dari laman pii.or.id, Terdapat 10 kandidat calon Wakil Ketua Umum yang akan mengikuti kontestasi pemilihan Cawaketum PII.
Berikut kesepuluh calon Wakil Ketua Umum PII 2024 – 2027 yaitu
1. Ir. Insannul Kamil, M.Eng, Ph.D., IPU, ASEAN Eng.,
2. Dr.Ir. Isradi Zainal, ST, MT, MH, MM, DESS, M.KKK, IPU
3. Dr. Ir. Faisal Safa, ST, MT, IPU, ASEAN Eng., ACPE
4. Ir. Sutopo Kristanto, MM, IPU
5. Laksamana TNI Dr.Ir. Abdul Rivai Ras, MM, MS, M.Si., IPU
6. Ir. Dwi Satriyo Annurogo, MT, IPU
7. Ir. H. Kamarussamad, ST, Ph.D., IPM, ASEAN Eng
8. Ir. Prayitno, ST, MBA, IPM, ASEAN Eng., APEC Eng.
9. Ir. Soelaeman Soemawinata, MM, IPU, ASEAN Eng
10. Prof.Dr.Ir. Agus Taufik Mulyono, ST, MT, ASEAN Eng., IPU
Ketua Panitia Pemilihan Umum lr. Ar. Budi Rahardjo, MM., IPU, ASEAN Eng., IAI., AA mengajak seluruh anggota untuk berpartisipasi aktif dalam proses pemilihan ini dan menggunakan hak pilihnya melalui perwakilan masing-masing demi kemajuan bersama.
Budi berharap rangkaian kegiatan pemilihan umum ini berjalan dengan lancar, meriah, elegan dan penuh nuansa kekeluargaan.
Sehingga kegiatan sosialisasi tersebut dapat memberikan gambaran yang lebih jelas bagi anggota PII di seluruh Indonesia tentang kapasitas dan kapabilitas calon pemimpin yang akan mengemban visi besar organisasi PII di masa mendatang.