Hutama Karya Percepat Konstruksi Tol Palembang – Betung Seksi 1 dan 2, Dukung Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025

Dalam rangka mendukung kelancaran arus mudik 2025, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) terus melakukan berbagai persiapan.
Salah satunya yaitu dengan mempercepat pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Palembang – Betung (Paltung).
Hutama Karya selaku kontraktor pelaksana melaporkan pembangunan Jalan Tol Palembang – Betung Seksi 1 dan 2 yang saat ini tengah dikerjakan telah mencapai progres sebesar 67,4%.
Ruas ini ditargetkan dapat beroperasi secara terbatas pada arus mudik lebaran 2025 mendatang guna mengurangi kepadatan lalu lintas di Sumatera Selatan.
Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim mengungkapkan bahwa dalam pembangunan ruas jalan tol ini, terdapat beberapa pekerjaan yang telah diselesaikan.
Sejumlah pekerjaan tersebut meliputi pembangunan jalan tol sepanjang 31,8 km dari total 54,5 km, 1 simpang susun dari total 2 simpang susun yang direncanakan dan struktur pile slab sepanjang 5,8 km dari total 7,9 km.
Kemudian pembangunan Jembatan Kramasan sepanjang 1,15 km dan Jembatan Pendekat sepanjang 1,08 km.
Mengingat jalan tol ini nantinya memikul beban lalu lintas yang cukup besar, Adjib dalam laporannya juga memastikan jalan tol ini dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik yang melintas.
Pasalnya, konstruksi ruas jalan tol tersebut menggunakan dua jenis perkerasan yakni rigid pavement (beton) untuk daya tahan tinggi dan flexible pavement (aspal hotmix) untuk memberikan kenyamanan berkendara.
Selain itu, persiapan pengaspalan jalan ini juga diawali dengan pengujian material yang ketat guna memastikan kualitasnya sesuai standar jalan bebas hambatan pada umumnya.
Kemudian untuk mendukung kelancaran arus mudik tahun ini, Hutama Karya juga menyiapkan sejumlah langkah, termasuk melakukan penyesuaian di area transisi antara perkerasan rigid dan struktur pile slab guna menghindari potensi kecelakaan.
Hutama Karya berharap proyek pembangunan jalan tol ini dapat berjalan dengan lancar agar siap dimanfaatkan untuk mendukung arus mudik lebaran tahun 2025.
Begitu pun dengan progres pembebasan lahan di beberapa titik yang saat ini masih dalam proses penyelesaian.
Untuk itu, Hutama Karya menjamin ketersediaan material agar pekerjaan berlangsung tanpa henti dan berharap semua pihak yang terlibat mendukung percepatan proses pembebasan lahan karena menurutnya sinergi yang kuat antara semua pihak akan mempercepat realisasi infrastruktur ini demi kemajuan dan konektivitas kedua wilayah.
Adapun progres pembebasan lahan proyek tol tersebut hingga saat ini dilaporkan sudah mencapai 90,16 persen.
Meski masih dalam tahap konstruksi, ruas tol ini disebut sudah siap dimanfaatkan di bawah koordinasi Hutama Karya bersama Kementerian PU, Kepolisian, dan Kementerian Perhubungan.
Terutama ruas Tol Palembang-Betung Seksi 2 Gerbang Tol Rengas/Musi Landas-Pangkalan Balai yang menjadi jalur alternatif mudik untuk mengurangi kepadatan jalan nasional.
Jalan Tol Palembang-Betung Seksi 1 – 2 diharapkan dapat memangkas waktu tempuh dari Palembang menuju Betung dari yang sebelumnya membutuhkan waktu 3 jam menjadi hanya 1 jam.