Revitalisasi Rusun Wisma Atlet Kemayoran di Jakarta Capai Progres 83,33%, Ditargetkan Rampung April 2025
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait dikabarkan telah meninjau progres revitalisasi Rumah Susun (Rusun) Wisma Atlet Kemayoran Blok C2 di Jakarta pada Senin, 13 Januari 2025.
Progres fisik revitalisasi rusun Wisma Atlet tersebut telah mencapai 83,33 persen hingga 8 Januari 2025 atau melampaui target yang direncanakan sebesar 81,58 persen.
Dalam kunjungannya, Menteri Maruarar Sirait menyoroti pentingnya perawatan fasilitas jika revitalisasi telah selesai mengingat rusun Wisma Atlet ini akan dimanfaatkan sebagai hunian bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Maruarar Sirait mencatat ada beberapa fasilitas penting yang perlu mendapatkan perhatian khusus ke depannya seperti perawatan AC, pemanas air (water heater), sistem meteran listrik, jaringan gas, dan CCTV.
Sehingga perhitungan biaya sewa masih dalam tahap evaluasi, termasuk estimasi kebutuhan biaya perawatan rutin yang dibutuhkan.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Menteri Sekretaris Negara, Juri Ardiantoro, mengklaim langkah Kementerian PKP dalam melakukan revitalisasi Wisma Atlet akan bermanfaat besar.
Oleh karena itu, Wamen Juri Ardiantoro turut menyampaikan apresiasi kepada Kementerian PKP yang telah membantu merevitalisasi Wisma Atlet ini.
Dengan langkah ini, revitalisasi Wisma Atlet diharapkan dapat mendukung pemenuhan kebutuhan hunian layak bagi ASN dan MBR, sekaligus memastikan keberlanjutan melalui panduan perawatan fasilitas yang memadai.
Sebagai informasi, Revitalisasi Rusun Wisma Atlet mencakup dua lokasi yakni Blok D10 Kemayoran dengan tujuh tower berkapasitas 5.494 unit dan Blok C2 Pademangan dengan tiga tower berkapasitas 1.932 unit.
Proyek ini telah dimulai pengerjannya sejak 26 Agustus 2024 oleh kontraktor Brantas Abipraya – WIKA melalui Kerja Sama Operasi (KSO), dengan nilai kontrak mencapai sebesar Rp357 miliar dan ditargetkan rampung pada April 2025 mendatang.
