Hutama Karya Infrastruktur (HKI) Targetkan 3 Proyek Rest Area di Tol Trans Sumatera Bisa Segera Digunakan
Anak usaha PT Hutama Karya (Persero), PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) saat ini masih terus menyelesaikan pembangunan tiga proyek rest area atau Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS).
Tiga proyek rest area yang dimaksud yaitu TIP Jalan Tol Binjai-Pangkalan Brandan, TIP Jalan Tol Pekanbaru-Dumai, dan TIP Jalan Tol Bengkulu -Taba Penanjung.
Untuk progresnya sendiri, pembangunan tiga proyek TIP yang tengah diselesaikan ini secara akumulasi telah mencapai 90 persen sebagaimana informasi yang dikutip dari laman resmi Hutama Karya.
Dimana dalam laman resminya, Direktur Utama HKI Aji Prasetyanti menjelaskan secara rinci progres pengerjaan dari tiga proyek TIP tersebut.
Pengerjaan TIP Tol Pekanbaru – Dumai telah mencapai progres 90,9% per April 2024. Dan saat ini, HKI tengah menyelesaikan jalur kendaraan dan pekerjaan arsitektur dengan desain yang mengadaptasi nuansa corak atap Selembayung.
Selain TIP Tol Pekanbaru – Dumai, HKI juga tengah mengerjakan TIP Tol Binjai-Pangkalan Brandan. HKI mengerjakan dua TIP di Tol Binjai-Pangkalan Brandan yang kini progressnya telah mencapai 97,6% dan ditargetkan rampung pada akhir Mei 2024
Kemudian terakhir ada TIP Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung yang saat ini juga tengah dikerjakan oleh HKI. HKI mengerjakan dua TIP di Tol Bengkulu-Taba Penanjung yang kini progresnya telah mencapai 83,20% dan ditargetkan rampung pada bulan Juni 2024.
Pada pengerjaan tiga proyek TIP tersebut, terdapat dua tipe TIP yang dikerjakan oleh HKI yakni tipe A dan tipe B. Kedua tipe TIP ini memiliki kesamaan yakni akan dilengkapi fasilitas penunjang berupa toilet umum dan toilet penyandang disabilitas yang lengkap dengan ramp dan rail difabel, masjid, pujasera, stand UMKM, dan minimarket.
Meskipun begitu, terdapat juga perbedaan dari kedua tipe TIP tersebut. Perbedaan ini terlihat pada ketersediaan lahan untuk stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dan kapasitas fasilitas parkir.
Aji menyebut TIP tipe A akan tersedia lahan untuk SPBU, dengan fasilitas parkir yang memuat 50 kendaraan besar dan 200 kendaraan kecil. Sedangkan untuk TIP Tipe B, tidak terdapat lahan untuk SPBU dan kapasitas fasilitas parkirnya pun lebih kecil yakni hanya memuat 25 kendaraan besar dan 200 kendaraan kecil.
Aji berharap keberadaan TIP di tiga ruas tol JTTS ini akan memberikan manfaat yang cukup besar.
Dari sisi ekonomi, tiga TIP ini diharapkan dapat mengakomodir 319 tenant dengan lebih dari 50% tenant untuk UMKM.
Sedangkan dari sisi pemberdayaan masyarakat, TIP ini diharapkan akan membuka peluang lapangan pekerjaan baru, terutama bagi warga sekitar untuk terlibat dalam operasional TIP sehari hari.
Sebagai informasi, HKI saat ini masih mengerjakan sejumlah proyek JTTS seperti Jalan Tol Padang–Sicincin, Jalan Tol Binjai – Pangkalan Brandan Zona IV, Junction Palembang-Indralaya, serta Jalan Tol Lingkar Pekanbaru. Untuk proyek non JTTS, HKI kini tengah mengerjakan proyek SMO Construction Services di PHR Riau, Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Paket II, dan Jalan Tol Cikampek Selatan Paket 2A.
