Simak! Daftar Jalan Tol Yang Beroperasi Pada Tahun 2022 Hingga 2024 Mendatang
Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) hingga kini masih terus mempercepat pembangunan infrastruktur jalan tol di berbagai wilayah Indonesia untuk meningkatkan konektivitas serta mendukung perekonomian masyarakat.
Masifnya pembangunan jalan tol di Tanah Air Tercinta ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan lalu lintas, memacu pusat pertumbuhan ekonomi baru, meningkatkan kelancaran konektivitas, hingga memangkas waktu tempuh perjalanan antar wilayah.
Sebelumnya, Kementerian PUPR menargetkan total panjang jalan tol operasional dari tahun 2020 sampai dengan 2024 mendatang dapat mencapai 1.450 kilometer (km). Dari target tersebut, ruas jalan tol yang direncanakan untuk beroperasi pada September 2022 hingga 2024 panjangnya mencapai 1.014 km.
Pada tahun 2022, pemerintah menargetkan 19 ruas jalan tol sepanjang 283,15 km akan beroperasi. Tercatat hingga Agustus 2022 lalu, total panjang ruas tol yang sudah beroperasi mencapai 84,15 km. Sedangkan sisanya sebanyak 13 ruas lainnya sepanjang 199 km ditargetkan beroperasi hingga akhir Desember 2022.
Mengutip data dari laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BUJT) PUPR, daftar jalan tol yang diperkirakan beroperasi pada akhir tahun 2022 adalah sebagai berikut :
1. Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) Seksi 2-6B dan Junction Dawun, dengan total panjang 50,27 kilometer (target operasi November-Desember 2022). Jalan tol
2. Jalan Tol Ciawi-Sukabumi Seksi II (Cigombong-Cibadak) sepanjang 11,9 kilometer. (target operasi Desember 2022)
3. Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 2 (Sayung-Demak) sepanjang 16,31 kilometer. (target operasi November 2022)
4. Jalan Tol Cibitung-Cilincing Seksi 4 (Tarumajaya Cilincing) sepanjang 7,29 kilometer. (target operasi Desember 2022)
5. Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Seksi II A (on/off Ramp Jatikarya-SS Cikeas) sepanjang 3,5 kilometer (target operasi Desember 2022)
6. Jalan Tol Cinere-Jagorawi Seksi 3 (Kukusan-Cinere) sepanjang 5,5 kilometer (target operasi Desember 2022)
7. Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 2 sepanjang 3,6 kilometer
8. Jalan Tol Bekasi – Cawang – Kp Melayu Seksi 1A dan 2A sepanjang 6,6 kilometer
9. Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan Paket III (Kutanegara-Sadang) sepanjang 8,5 kilometer. (target operasi Desember 2022)
10. Jalan Tol Serpong-Balaraja Seksi 1A sepanjang 4 Kilometer.
11. Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 5-6 (Blang Bintang-Baitussalam) dengan panjang 12,31 kilometer (target operasi Desember 2022)
12. Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (Junction Tebing Tinggi dan Seksi 1-2), dengan total panjang 38,45 kilometer (target operasi Desember 2022)
13. Jalan Tol Simpang Indralaya-Muara Enim Seksi 1 (Simpang Indralaya-Prabumulih) sepanjang 65 kilometer. (target operasi Desember 2022)
Selain jalan tol yang ditargetkan beroperasi tahun ini, terdapat juga jalan tol yang ditargetkan beroperasi pada tahun depan yakni 2023 dan 2024 mendatang, dengan rincian sebagai berikut :
Tahun 2023 :
1. Pasuruan – Probolinggo seksi 4A sepanjang 8,0 km
2. Cimanggis – Cibitung (JORR II) seksi 2B sepanjang 19,8 km
3. Jakarta – Cikampek II Selatan sepanjang 19,4 km
4. Serpong – Balaraja Seksi 1B sepanjang 5,4 km
5. Kayu Agung – Palembang – Betung sepanjang 69,2 km
6. Kisaran – Tebing Tinggi (Indrapura) sepanjang 47,6 km
7. Sigli – Banda Aceh Seksi 1 sepanjang 25,7 km
8. Kuala Tanjung – Tebing Tinggi Prapat sepanjang 58 km
9. Binjai Langsa sepanjang 45,2 km
10. Padang – Pekanbaru – Bangkinang sepanjang 33,7 km
11. Sp. Indralaya – Prabumulih sepanjang 64,7 km
Tahun 2024 :
1. Probolinggo – Banyuwangi Gending – Besuki sepanjang 50,6 km
2. Serang – Panimbang seksi 2 dan 3 sepanjang 57,2 km
3. Solo – Yogyakarta – NYIA Kulon Progo Tahap 1 sepanjang 49,3 km
4. Yogyakarta – Bawen seksi 1 dan 6 sepanjang 14,6 km
5. Depok – Antasari seksi 3 dan 4 sepanjang 15,9 km
6. Bogor Ring Road seksi 3B sepanjang 1,7 km
7. Jakarta – Cikampek II Selatan Paket 2 sepanjang 24,9 km
8. Gedebage Tasikmalaya – Cilacap seksi 1 dan 2 sepanjang 45 km
9. Gilimanuk – Mengwi Seksi 2 dan 3 sepanjang 42,1 km
10. Padang – Pekanbaru (Padang – Sicincin) sepanjang 36 km
11. Akses Pelabuhan Patimban sepanjang 37,1 km
12. Jalan Tol Akses IKN sepanjang 26,7 km