TOP !, PUPR Siap Gelar Pameran Besar Konstruksi Indonesia di Tahun Ini
Menindaklanjuti kesuksesan KI 2023, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Konstruksi dikabarkan akan segera menghadirkan kembali gelaran Konstruksi Indonesia (KI) di tahun 2024.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR Abdul Muis dalam acara peluncuran Konstruksi Indonesia 2024 pada Selasa, 23 Juli 2024 sebagaimana informasi yang dikutip dalam laman website Ditjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR.
Pameran besar Konstruksi Indonesia yang akan digelar tahun ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap kontribusi masyarakat jasa konstruksi sekaligus menjadi media pertukaran informasi antar stakeholders konstruksi.
Oleh karena itu, Abdul Muis mengajak dan mendorong seluruh stakeholder jasa konstruksi untuk bersama – sama berkolaborasi dan menyemarakkan rangkaian Konstruksi Indonesia 2024 ini sebagai ajang yang produktif dan inspiratif untuk mendorong industri konstruksi menuju masa depan yang lebih baik
Sehingga event besar ini dapat menciptakan pertukaran informasi supply and demand serta membangun komunikasi antar stakeholder jasa konstruksi baik nasional dan internasional sekaligus dapat menjadi ajang promosi untuk mendorong investasi, kreativitas, teknologi konstruksi, dan kegiatan konstruksi nasional.
Konstruksi Indonesia 2024 rencananya akan diselenggarakan pada 6 November 2024 sampai dengan 8 November 2024 di ICE BSD City, Tangerang.
Gelaran Konstruksi Indonesia yang digaungkan tahun ini akan mengusungkan tema bertajuk “Agility dan Adaptability Sektor Konstruksi yang Berdaya Saing”.
Dengan mengusungkan tema tersebut, Konstruksi Indonesia (KI) 2024 dapat menjadi pengingat bahwa pertumbuhan industri konstruksi yang begitu cepat menuntut kemampuan masyarakat jasa konstruksi untuk beradaptasi demi mewujudkan industri konstruksi yang handal dan berkualitas agar dapat mencapai keberhasilan dan keberlanjutan proyek konstruksi di masa kini dan masa depan serta mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Selain handal dan berkualitas, Industri konstruksi juga harus agile dalam merespon perkembangan teknologi, perubahan regulasi, dan dinamika pasar dengan cepat dan efektif.
Dengan agility, industri konstruksi juga harus mampu beradaptasi untuk menyesuaikan strategi sesuai dengan kondisi yang terus berubah agar dapat tetap kompetitif di tengah persaingan yang semakin ketat.
Adapun istilah Adaptability pada tema yang diusungkan kali ini mengartikan bahwa industri konstruksi harus mampu belajar dari pengalaman serta meningkatkan kualitas untuk meningkatkan daya saing.
Seperti diketahui, Indonesia saat ini menjadi negara dengan peningkatan peringkat daya saing tertinggi di dunia. Dimana pada tahun 2024 ini, daya saing nasional Indonesia menempati posisi peringkat ke – 27 atau naik 7 peringkat dari posisi sebelumnya di tahun 2023.
Bahkan, Indonesia masuk dalam posisi 3 besar sebagai negara dengan daya saing terbaik di Kawasan Asia Tenggara setelah Singapura dan Thailand sebagaimana informasi yang dikutip dari IMD World Competitiveness Ranking (WCR) 2024.
Tentu pencapaian ini bukan hal yang mudah. Terlihat dalam periode 5 tahun terakhir, baru pada tahun ini Indonesia berhasil menempati posisi peringkat ke – 27 setelah sebelumnya Indonesia menempati peringkat ke – 34 di tahun 2023, peringkat ke – 44 di tahun 2022, peringkat ke – 37 di tahun 2021, dan peringkat ke – 40 di tahun 2020.
Meningkatnya peringkat daya saing Indonesia di tahun ini disebut juga tak lepas dari adanya dukungan pemerintah yang telah mengucurkan anggaran infrastruktur nasional dengan jumlah besar di tahun 2024.
Dimana pada tahun 2024, Pemerintah menetapkan anggaran infrastruktur nasional sebesar Rp423,4 triliun atau 12,73 persen dari Rp3.325,1 triliun total anggaran belanja negara.
Adapun besarnya anggaran infrastruktur nasional tersebut tentunya juga harus diikuti dengan kesiapan seluruh rantai pasok industri konstruksi, baik dari sisi kualitas maupun kuantitasnya.
Sebagai informasi, rangkaian kegiatan Konstruksi Indonesia 2024 telah mulai sejak bulan Juni 2024 dan puncaknya akan dilaksanakan pada tanggal 6 – 8 November 2024 di ICE BSD Tangerang Selatan.
Agenda utama yang digelar dalam acara tersebut meliputi konferensi, Pameran dan Penghargaan Konstruksi Indonesia 2024, Kompetisi Tenaga Kerja Konstruksi Tingkat Nasional, Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI), penyusunan Buku Konstruksi Indonesia 2024, serta lomba foto dan video.