Penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa Ditargetkan Rampung Akhir Tahun Ini
Pekerjaan penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa (Benteng Fort Willem 1) di Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah ditargetkan rampung pada akhir tahun ini tepatnya 31 Desember 2024
Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU), Diana Kusumastuti saat meninjau pekerjaan penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa pada Sabtu, 16 November 2024 sebagaimana informasi yang dikutip dari laman instagram Kementerian PU.
Dalam peninjauannya, Diana melaporkan progres pekerjaan proyek tersebut saat ini telah mencapai 84,4%.
Diana meminta adanya upaya percepatan agar proyek ini bisa selesai sesuai dengan target yang ditetapkan di akhir tahun ini.
Selain meminta adanya upaya percepatan, Diana juga mengingatkan kepada kontraktor pelaksana untuk selalu memperhatikan aspek kualitas, estetika, dan lingkungan dalam pembangunannya.
Menurutnya, penataan bangunan benteng harus dilakukan dengan tetap mempertahankan struktur aslinya.
Kemudian untuk bangunannya sendiri juga harus diperkuat dengan lapisan coating agar tidak dipenuhi dengan lumut dan tidak mudah rusak serta ditanami berbagai tanaman di sekitar kawasan bangunan agar lansekapnya lebih indah.
Mengutip informasi dari laman metropaginews.com, kontraktor pelaksana yang ditunjuk untuk menggarap proyek ini yaitu PT Waskita Karya Tbk (WSKT).
BUMN Konstruksi, PT Waskita Karya selaku kontraktor pelaksana telah memulai pekerjaan penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa sejak Desember 2023 dengan biaya mencapai Rp141,2 miliar.
Adapun lingkup pekerjaan Waskita dalam proyek ini meliputi pekerjaan penyelamatan bangunan, pekerjaan pengembangan bangunan, dan penataan lansekap kawasan.
Setelah penataan selesai, Kawasan benteng ini nantinya akan memiliki luas 27.286,38 meter persegi dengan area parkir 6.429,93 meter persegi dan area jalan akses 5.873,42 meter persegi.
Kawasan benteng ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh pengelola sebagai sarana pendidikan tentang bangunan cagar budaya sekaligus sebagai sarana rekreasi bagi keluarga.
Sebagai informasi, Benteng Pendem Ambarawa atau yang juga dikenal sebagai Benteng Fort Willem 1 merupakan benteng terbesar di Pulau Jawa yang dibangun pada abad ke-19.
Bentang utama dalam sistem pertahanan Pulau Jawa ini menjadi saksi bisu perjuangan rakyat Indonesia dalam perang mempertahankan kemerdekaan.
Dengan sejarah yang kaya, benteng tersebut kini menjadi salah satu situs cagar budaya yang dilindungi oleh negara.
Berdasarkan SK Bupati Semarang No. 432/0112/2021, benteng ini ditetapkan sebagai Situs Cagar Budaya Peringkat Kabupaten dan telah memenuhi definisi bangunan cagar budaya berdasarkan PP 16 Tahun 2021.
Oleh karenanya, negara memiliki tanggungjawab dalam melindungi, mengembangkan dan memanfaatkan benteng ini.
