Hutama Karya Kebut Pembangunan Junction Tol di Palembang, Progresnya Sudah Tembus 93%
PT Hutama Karya saat ini tengah mengejar penyelesaian pembangunan Junction Tol di Palembang yang telah mencapai progres 93,32% hingga November 2024.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim melaporkan pembangunan proyek ini sudah cukup progresif, dan rencananya sejumlah ramp yakni ramp 2 dan 3 yang menghubungkan Indralaya – Kayu Agung akan difungsionalkan ketika Natal & Tahun Baru (Nataru) mendatang.
Adjib berharap pengoperasian fungsional sejumlah ramp tersebut dapat mengurai kemacetan yang sering terjadi di titik-titik vital.
Sebagai informasi, Proyek Junction Palembang dibangun dengan lebar lajur 4 meter dan kecepatan maksimum antara 40-60 km/jam.
Proyek ini nantinya akan menghubungkan sejumlah jalan tol yang telah beroperasi di Provinsi Sumatera Selatan, seperti Jalan Tol Kayu Agung – Palembang, Palembang – Indralaya, Indralaya – Prabumulih, dan Palembang – Betung.
Adapun tantangan yang dihadapi pada proyek ini yaitu melewati area yang memiliki crossing pipa minyak dan pipa gas yang aktif.
Sehingga memerlukan penerapan teknologi konstruksi, seperti jembatan Steel Box Girder pada jembatan dan struktur penghubung yang akan memberikan kekuatan kestabilan untuk menghindari potensi gangguan pada infrastruktur kritikal tersebut.
Hal ini sejalan dengan komitmen Hutama Karya untuk menerapkan berbagai solusi teknis dan memastikan keselamatan serta kelancaran arus lalu lintas selama konstruksi.
