Proyek Gedung Yudikatif & Legislatif di IKN Siap Dilelang dan Dibangun Tahun Ini
Pembangunan Gedung Yudikatif dan Legislatif di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara rencananya akan dilaksanakan pada tahun ini.
Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menargetkan lelang proyek pembangunan gedung Yudikatif dan Legislatif di IKN tersebut sudah bisa terlaksana pada kuartal I/2025.
Untuk mengejar target tersebut, Diana Kusumastuti selaku Wakil Menteri (Wamen) PU menyebut pihaknya saat ini telah merampungkan kajian detail engineering design (DED) dari kedua proyek tersebut untuk kemudian dipelajari dan dikaji ulang oleh Otorita IKN.
Meskipun begitu, Diana menyebut pihaknya masih membahas mengenai skema pembiayaan yang akan dikucurkan untuk proyek kawasan legislatif dan yudikatif di IKN tersebut sebelum akhirnya proyek ini dilelang dan dibangun pada tahun ini.
Namun yang pasti, pemerintah menargetkan pembangunan kawasan legislatif dan yudikatif di IKN sudah bisa rampung pada tahun 2028 mendatang atau sebelum Presiden Prabowo Subianto resmi berkantor di IKN.
Hal ini disampaikan oleh Kepala OIKN, Basuki Hadimuljono usai melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membahas progres dan kelanjutan pembangunan IKN yang saat ini tengah berlangsung.
Dalam pertemuannya tersebut, Basuki menyampaikan bahwa Wapres Gibran berpesan agar seluruh target pembangunan IKN dapat dicapai tepat waktu sebagaimana arahan yang disampaikan oleh Presiden Prabowo.
Sebagai informasi, Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah menghabiskan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga Rp43,4 triliun di sepanjang tahun 2024.
Realisasi pembangunan IKN tersebut mencapai 97,3% dari total pagu IKN yang ditetapkan pada 2024 sebesar Rp44,5 triliun.
