Kemenhub Dorong Percepatan Pembangunan Jembatan Cibeet, Akses Jalan Menuju Stasiun KC Karawang

Sekda Kabupaten Bekasi, Dedy Supriyadi bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Menteri ATR/BPN Nusron Wahid melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan jembatan Sungai Cibeet pada Selasa, 25 Februari 2025.
Hal ini disampaikan oleh Kementerian Perhubungan RI melalui laman resminya (www.dephub.go.id).
Dalam peninjauan tersebut, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi meminta adanya langkah percepatan untuk mendorong penyelesaian pembangunan jembatan Sungai Cibeet yang saat ini telah mencapai progres 36%.

Setelah rampung nantinya, Jembatan ini akan menghubungkan Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang sekaligus menjadi akses jalan menuju Stasiun Kereta Cepat Karawang melalui kawasan Sungai Cibeet.
Seperti diketahui, ada delapan titik akses jalan menuju Stasiun Kereta Cepat Karawang yang direncanakan untuk dibangun. Dari delapan titik akses tersebut, tiga akses jalan di antaranya berada di kawasan Sungai Cibeet meliputi jembatan Cibeet, jalan di sisi Kabupaten Bekasi, dan jalan di sisi Kabupaten Karawang.
Proyek di kawasan Sungai Cibeet ini dikerjakan oleh PT Deltamas dengan pekerjaan mencakup pembangunan jembatan Sungai Cibeet dan jalan kawasan sepanjang 3 km di sisi Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang.
Menhub Dudy berharap pembangunan akses jalan dan jembatan di kawasan Sungai Cibeet ini akan mempermudah masyarakat Kabupaten Bekasi untuk mengakses Kereta Cepat melalui Stasiun Kawarang.
Oleh karena itu, Dedy meminta proyek ini dapat diselesaikan tepat waktu guna mendukung operasional Stasiun Kereta Cepat Karawang dan memaksimalkan manfaatnya bagi masyarakat.
Selain akses jalan dari kawasan Sungai Cibeet, terdapat juga akses jalan dari dan menuju Stasiun Karawang lainnya yang tengah melangsungkan pembangunan.
Akses tersebut meliputi Trans Heksa Karawang (THK) sisi utara dan selatan, serta exit tol KM 42+000 yang digarap oleh PT Jasamarga.
Seluruh akses jalan ini diharapkan dapat mendukung Stasiun Karawang sebagai pemberhentian terbaru Kereta Cepat Whoosh Jakarta – Bandung.
Stasiun Kawarang kini telah menjadi lokasi pemberhentian Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Stasiun tersebut mulai beroperasi melayani naik turun penumpang Kereta Cepat Whoosh pada bulan Desember 2024.
Dengan adanya penambahan lokasi pemberhentian di Stasiun Karawang ini, maka Kereta Cepat Whoosh saat ini memiliki empat stasiun pemberhentian yakni Stasiun Halim, Stasiun Padalarang, Stasiun Tegalluar, dan yang terbaru Stasiun Karawang.
Meski terhitung baru dua bulan beroperasi hingga bulan Februari ini, total volume penumpang Kereta Cepat Whoosh di Stasiun Karawang sudah mencapai 20.268 penumpang atau rata-rata 327 penumpang per hari.
Stasiun Karawang juga disebut sudah melayani pemberhentian 31 perjalanan dari total 62 perjalanan harian Kereta Cepat Whoosh sebagaimana informasi yang dikutip dari laman resmi Kementerian Perhubungan RI.